3
September 2013
PENGOCOKAN ARISAN
MINGGU KEEMPAT
Sesi latihan dalam
proses seleksi pembentukan skuad inti MFC telah selesai dalam 2 jam, yang
diadakan di My Futsal, bilangan Jakarta Selatan. Saat yang ditunggu-tunggu para
anggota MFC adalah pengocokan arisan, dengan mimik wajah harap-harap cemas bak
sedang menunggu jawaban dari sang gebetan atau ibarat sedang menunggu keputusan
lulus atau tidaknya sewaktu menghadapi Ujian Nasional. Namun pengocokan arisan
tertunda beberapa waktu karena sang ketua, Taufik. Penyakit yang dideritanya
sekian lama, yaitu pelupa, sedang kambuh pada saat itu, alhasil dia lupa dimana
dia menaruh alat kocokan beserta nama-nama anggota MFC yang belum mendapatkan
arisan.
Setelah alat kocokan ditemukan,
akhirnya tiba pengocokan pertama pada minggu keempat. Seluruh anggota MFC pun berkumpul di tribun
dengan ekspresi wajah yang penuh dengan ketidaksabaran. Akhirnya, pelan-pelan
tapi pasti, pengocokan pertama berjalan dengan mulus, sekali keluar dan
tercantum nama “Arthur”, dan dia pun berhak membawa pulang uang yang sangat
banyak, mungkin dia menjadi anggota MFC terkaya pada hari itu.
Pengocokan kedua juga berjalan dengan mulus,
sekali kocok dan keluarlah secarik kertas dengan nama “Roy”, sang wakil MFC.
Dengan penuh senyuman, Roy mengambil uang yang memang menjadi haknya pada saat
itu. Namun, setiap ada yang senang,
ada juga orang yg tidak senang. Ketika nama Arthur dan Roy yg keluar sebagai
yang berhak mendapatkan arisan, sang striker MFC yang diimport dari Jawa Timur,
kembali mengeluh karena lagi-lagi bukan dia yang mendapatkan arisan, padahal
dia sudah berencana untuk membeli celana pensil demi menambah jumlah
koleksinya. (yp & ts)
0 comments:
Post a Comment